Jenis Kaca – Kaca merupkan salah satu material yang sangat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari dalam berbagai bidang. Misalnya seperti pada bangunan seperti rumah Anda, dimana kaca biasanya digunakan untuk tempat masuknya sinar matahari ke dalam rumah.
Tidak hanya itu saja, kaca juga memiliki banyak fungsi dan kegunaanya sesuai dengan jenisnya masing-masing. Lalu, apa saja jenis kaca yang yang beredar dipasaran dan apa saja kegunaanya?
Untuk mengetahui semua itu, Anda bisa menyimak ulasan berikut ini sampai habis karena dalam ulasan berikut ini kami akan membahas mengenai jenis-jenis kaca. Langsung saja kita masuk ke pembahasannya.
Pengertian Kaca
Sebelum Anda mengetahui jenis-jenisnya. Anda harus mengetahui terlebih dahulu pengertian kaca. Kaca adalah material padat dan transparan yang selalu diakai dalam konstruksi bangunan atau keperluan yang lainnya.
Asal Usul Kaca
Kaca adalah bahan yang terbuat dari bahan-bahan alami yang meleleh pada suhu tinggi seperti pasir silika, soda, kapur, dan dolomit. Proses pembuatan kaca melibatkan peleburan bahan-bahan tersebut pada suhu tinggi hingga menjadi cairan yang kemudian dicetak atau dibentuk sesuai dengan kebutuhan.
Pasir silika adalah bahan utama dalam pembuatan kaca. Pasir silika merupakan jenis pasir yang terdiri dari butiran-butiran kecil yang terbuat dari silika. Soda kaca atau natrium karbonat berfungsi sebagai pelebur dan penstabil suhu selama pembuatan kaca. Kapur atau kalsium karbonat berfungsi sebagai penstabil dalam pembuatan kaca. Sedangkan dolomit adalah bahan tambahan yang berfungsi untuk meningkatkan kekuatan dan keawetan kaca.
Setelah bahan-bahan ini dicampur dan dipanaskan hingga mencapai suhu yang sangat tinggi, cairan kaca yang terbentuk kemudian dicetak atau dibentuk sesuai dengan kebutuhan. Kaca dapat dibentuk menjadi berbagai bentuk dan ukuran, seperti lembaran, balok, atau tabung, tergantung pada metode pembuatan dan penggunaannya.
Kaca juga dapat diperkuat dengan berbagai cara, seperti dengan pengerasan termal atau kimia, untuk meningkatkan kekuatan dan daya tahan. Selain itu, kaca dapat dicat, diberi lapisan, atau dihiasi untuk meningkatkan keindahan dan fungsionalitasnya.
Kaca banyak digunakan dalam berbagai aplikasi, seperti bangunan, kendaraan, elektronik, peralatan rumah tangga, dan peralatan laboratorium, karena memiliki sifat transparan, tahan terhadap korosi, dan mudah dibersihkan.
Baca Juga: Bisakah Mengelem Kayu Pada Kaca?
Jenis-Jenis Kaca
Kaca Polos
Jenis kaca pertama adalah kaca polos. Kaca jenis ini adalah salah satu jenis yang paling banyak dipakai di setiap bangunan. Kaca polos ini ternuat dari sodium silika dan juga kalsium silika. Jenis ini adalag salah satu kaca yang paling mudah untuk dibuat.
Kacaini memiliki ketebalan yaitu 2mm sampai 20mm dan memiliki berat 6 sampai 36kg per meter persegi..
- Kaca Anti Pecah
Kaca jenis ini memiliki kelebihan yaitu sangat aman saat terkena benturan. Jadi kaca ini sangat aman untuk dipakai pada bangunan yang mempunyai risiko kecelakaan tinggi. Kaca ini memakai lapisan plastik polyvinyl butyral, sehingga membuatnya memiliki ketahanan yang tinggi.
- Kaca Laminasi
Kaca laminasi ini memiliki kelebihan dalam menahan panas dan juga sinar UV cahaya matahari. Karena kaca ini memiliki lapisan laminasi yang tebal dan menjadikan kaca jenis jni memiliki ketebalan dan juga berat yang jauh lebih tinggi.
- Kaca Ekstra Jernih
Sesuai dengan namanya yaitu kaca ekstra jernih, kaca ini memiliki tampilan yang jauh lebih jernih jika dibandingkan dengan kaca pada umumnya. Kaca ini memiliki kelebihan yaitu lapisan oleophobic dan juga hydrophobic, sehingga jadi mudah untuk merawatnya.
- Kaca Photochromatic
Kaca yang satu ini biasanyad dipakai di berbagai tempat misalnya seperti ruang kantor, Intensive Care Unit atau ruangan penting lainnya. Kelebihan kaca ini adalah bisa melindungi dalam ruangan dari cahaya matahari yang masuk. Sinar matahari nantinya akan disebarkan sehingga menjadi tidak terfokus, dan juga dapat mengurangi panas yang masuk.
- Kaca Berwarna
Kaca berwarna ini merupakan jenis kaca yang dipakai pada bangunan-bangunan atau rumah. Kaca ini adalag kaca polos biasa yang diberikan warna pada proses pembuatannya supaya terlihat menarik dan berbeda.
- Kaca Tempered
Kaca ini adalah salah satu kaca yang memiliki ketahanan tinggi dari panas atau benturan. Tempered glass ini juga tidak mudah memuai, sehingta menjadikannya sangat aman untuk dipakai di pintu darurat karena lebih tahan jika terjadi kebakaran. Kaca ini juga biasanya ditemui pada kendaraan.
- Kaca Balok
Jenis yang selanjutnya adalah kaca balok, kaca ini memiliki nilai estetika menarik. Anda dapa menggunakan kaca ini untuk memperindah bangunan karena bentuknya unik dan cocok untuk dipakai di berbagai bagian rumah yang berbeda. Jadi, saat cahaya melewati kaca balok nantinya bisa menghasilkan efek yang indah dan menarik.
- Kaca Insulasi
Jenis yang terakhir adalah kaca insulasi. Kaca insulasi adalah jenis kaca yang terbuat dari dua sampai tiga lapis kaca yang dibagi oleh ruang kosong yang tervakum. Lapisan kaca ini dapat menciptakan efek insulasi dari panas dan juga tekanan yang sangat baik, jadi kaca ini sangat tahan terhadap tekanan tinggi. Kaca jenis ini biasanyad dipakai di pesawat yang tentunya membutuhkan kaca yang dapat tahan terhadap perbedaan tekanan udara. Tidak hanya itu, kaca ini dapat dipakai di rumah yang mempunyai empat musim agar bisa menciptakan suasana yang berbeda.
Itulah beberapa jenis kaca yang bisa Anda gunakan untuk berbagai macam keperluan. Untuk merekatkan kaca agar bisa digunakan, tentunya Anda harus menggunakan bahan perekat seperti lem kaca Dextone. Lem yang bisa Anda gunakan untuk merekatkan kaca adalah lem silicone sealant dari Dextone yang memiliki kualitas dan daya rekat yang baik.
