Penyebab Lem Mengering – Lem adalah salah satu bahan penting dalam berbagai aktivitas, mulai dari konstruksi, pertukangan, hingga kerajinan tangan. Namun, salah satu masalah paling umum yang sering dialami pengguna adalah lem yang mengering sebelum digunakan. Hal ini bukan hanya merugikan dari segi biaya, tetapi juga menghambat proses pekerjaan. Lem yang sudah mengering biasanya kehilangan daya rekatnya, sehingga tidak lagi efektif untuk merekatkan material seperti kayu, plastik, atau logam.
Masalah ini sering terjadi baik pada pengguna rumahan maupun industri. Banyak yang tidak menyadari bahwa penyebab lem mengering bisa datang dari berbagai faktor seperti penyimpanan yang salah, suhu ruangan, atau bahkan kualitas lem itu sendiri. Dalam dunia pertukangan dan perekatan profesional, produk seperti Lem Dextone dikenal mampu bertahan lebih lama asalkan disimpan dengan benar. Oleh karena itu, memahami penyebab lem mengering serta cara mengatasinya sangat penting agar lem tetap awet, mudah digunakan, dan hasil pekerjaan tetap maksimal.
Mengapa Lem Bisa Mengering Sebelum Waktunya?
Secara umum, lem akan mengering ketika cairannya mengalami penguapan atau reaksi kimia dengan udara. Namun, ada berbagai penyebab lain yang mempercepat proses ini, antara lain:
1. Paparan Udara Terlalu Lama
Setelah dibuka, lem akan langsung bereaksi dengan oksigen di udara. Semakin lama tutup lem dibiarkan terbuka, semakin cepat cairan di dalamnya mengering. Untuk itu, setelah penggunaan, pastikan wadah lem tertutup rapat agar udara tidak masuk.
2. Penyimpanan di Tempat Panas
Suhu yang tinggi mempercepat proses penguapan pelarut lem. Banyak orang menyimpan lem di tempat seperti dekat jendela atau area yang terpapar sinar matahari langsung. Padahal, ini adalah kesalahan umum yang membuat lem cepat mengeras.
3. Kelembapan Udara yang Rendah
Lem berbasis air seperti Lem Dextone White Glue atau sejenisnya sangat sensitif terhadap kelembapan udara. Ruangan yang terlalu kering membuat air dalam lem cepat menguap, sehingga tekstur lem mengental bahkan mengeras.
4. Tutup Lem Tidak Tertutup Rapat
Meskipun hanya sedikit celah, udara dapat masuk ke dalam wadah lem dan mempercepat proses pengeringan. Itulah mengapa penting untuk memastikan tutup botol atau tube lem tertutup sempurna setelah digunakan.
5. Masa Pakai (Kedaluwarsa)
Setiap lem memiliki masa pakai tertentu. Lem yang sudah melewati tanggal kedaluwarsa biasanya akan mengalami perubahan tekstur, warna, dan daya rekat. Bahkan produk berkualitas seperti Lem Dextone pun memiliki batas waktu penggunaan agar tetap optimal.
6. Kontaminasi dari Alat Aplikator
Kadang-kadang, sisa debu, kotoran, atau air dari kuas atau alat aplikator bisa masuk ke dalam wadah lem. Kontaminasi ini dapat menyebabkan reaksi kimia yang membuat lem menggumpal dan cepat mengering.
Cara Mencegah Lem Agar Tidak Cepat Mengering
Agar lem tetap awet dan bisa digunakan hingga tetes terakhir, berikut beberapa tips yang bisa Anda terapkan:
1. Simpan di Tempat Sejuk dan Tertutup
Letakkan lem di tempat bersuhu normal, tidak terlalu panas dan tidak terkena sinar matahari langsung. Lem Dextone misalnya, sebaiknya disimpan pada suhu ruangan antara 10–30°C untuk menjaga kestabilan bahan perekatnya.
2. Gunakan Wadah Tambahan
Jika Anda sering membuka wadah besar, pertimbangkan untuk memindahkan sebagian lem ke wadah kecil. Hal ini dapat mengurangi paparan udara setiap kali membuka lem.
3. Jangan Campurkan Air atau Cairan Lain
Beberapa orang mencoba mencairkan lem yang mulai mengental dengan menambahkan air. Cara ini justru berisiko merusak komposisi kimia lem.
4. Gunakan Lem Sesuai Takaran
Jangan ambil lem terlalu banyak sekaligus. Ambil secukupnya untuk digunakan agar sisanya tidak terpapar udara terlalu lama.
5. Pastikan Tutup Selalu Bersih dan Rapat
Sebelum menutup wadah, bersihkan sisa lem di sekitar mulut botol agar tutup bisa menutup rapat dan udara tidak masuk.
Baca Juga: Faktor Lem Mengering, Simak dan Ketahui Disini
Mengapa Memilih Lem Dextone Adalah Solusi Tepat
Selain mudah ditemukan di pasaran, Lem Dextone dikenal memiliki formulasi yang tahan lama dan tidak mudah mengering jika disimpan dengan benar. Dextone memiliki berbagai jenis lem, mulai dari epoxy adhesive, contact adhesive, hingga lem serbaguna yang cocok untuk berbagai kebutuhan — mulai dari kayu, logam, plastik, hingga kaca.
Keunggulan Lem Dextone antara lain:
Daya rekat tinggi dan tahan lama.
Tidak mudah mengering dalam kemasan jika ditutup dengan benar.
Tersedia dalam berbagai ukuran dan tipe sesuai kebutuhan.
Formulanya stabil meski dalam kondisi cuaca ekstrem.
Banyak pengrajin dan pelaku industri mempercayai Lem Dextone karena kualitas dan daya tahannya yang konsisten. Produk ini menjadi pilihan utama bagi mereka yang menginginkan hasil perekatan kuat tanpa khawatir lem cepat kering atau rusak sebelum digunakan.
Kesimpulan
Lem yang mengering sebelum digunakan tentu menjadi masalah yang mengganggu, terutama jika sedang dalam proyek penting. Faktor-faktor seperti udara, suhu, dan cara penyimpanan sangat berpengaruh terhadap ketahanan lem. Mengetahui penyebab lem mengering dan cara pencegahannya bisa membantu Anda menghemat biaya dan waktu dalam jangka panjang.
Untuk hasil yang lebih maksimal, pilih lem berkualitas seperti Lem Dextone, yang tidak hanya kuat dan tahan lama, tetapi juga memiliki formulasi stabil dan awet meskipun disimpan dalam waktu lama. Dengan perawatan dan penyimpanan yang tepat, lem Anda akan tetap siap digunakan kapan pun dibutuhkan — tanpa khawatir mengering atau kehilangan daya rekatnya. Jadi, pastikan Anda menyimpan dan menggunakan lem dengan benar agar hasil kerja tetap optimal dan efisien.
Jika Anda kebingungan mencari lem untuk berbagai kegunaan, Anda bisa menggunakan lem Dextone. Lem Dextone memiliki beragam jenis lem yang bisa Anda gunakan sesuai dengan kebutuhan. Apapun benda atau permasalahan seperti kerusakan, kebocoran dan yang lainnya.

